Grup Kenthong MIMA NU Karangnangka

MI Ma'arif NU Karangnangka Sedang memeriahkan acara di desa karangnangka. MI Ma'arif NU Karangnangka mempunyai grup kentongan Panji Laras kami bersyukur karena dapat ikut serta dalam acara-acara yang diadakan didesa.

Lomba Siswa KKMI Kec. Kedungbanteng

Foto Ketua KKMI berfoto bersama para pemenang lomba siswa bidang seni. MI Ma'arif NU Karangnangka sebagai tuan rumah mendapatkan beberapa juara diataranya MTQ, Murotal, Pidato B. Arab. Acara ini berlangsung selama satu hari.

Senam Pagi

Setiap hari sabtu siswa-siswi beserta guru melakukan senam bersama. hal ini bertujuan untuk menjaga kesehatan peserta didik agar badan dan otot-otot tubuh tidak kaku. juga meningkatkan kecintaan siswa kepada olah raga.

Rapat Dewan Guru dan Komite

Dewan Guru dan Komite MI Ma'arif NU Karangnangka sedang melakukan rapat dalam rangka evaluasi kegiatan madrasah dan membahas agenda Madrasah ke depan

Kegiatan Pramuka

Dalam rangka mengisi waktu setelah melaksanakan ulangah akhir semester gasal. MI Ma'arif NU Karangnangka mengadakan persami untuk refresing. kegiatan ini walaupun sederhana akan tetapi mempunyai nilai pendidikan dan pembelajaran yang tinggi.

Monday, December 29, 2014

Pengumuman Hasil Tes CPNS 2014

Hasil tes CPNS 2014 untuk semua formasi sudah diumumkan di website menpan . Berikut ini hasil tes CPNS 2014. Bagi yang ingin melihat hasil tesnya dilahkan klik di ling ini hasil tes CPNS 2014
Atau bisa langsung lihat di website menpan  semoga bermanfaat.

Selamat bagi peserta tes yang mendapatkan nilai tinggi.

Friday, December 26, 2014

Struktur Komite MI Ma'arif NU Karangnangka


STRUKTUR ORGANISASI KOMITE
MI MA'ARIF NU KARANGNANGKA






PEMBINA : Drs. H. ROCHANI
KETUA KOMITE : SLAMET MASRURI
SEKRETARIS : LASAM SAMSUL HADI
BENDAHARA : MAHFURI, S.Ag
BIDANG PENGENDALIAN KUALITAS MADRASAH : ISKAK, S.H.I
BIDANG JARINGAN KERJASAMA DAN INFORMASI : LUBAB, S.H.I
BIDANG PEMBANGUNAN : BURHANUDIN
ANGGOTA : MUBASYIR


SARNO


H. HADI R


TORIKUN ABDUL M


SIKIN

Struktur Organisasi MI Ma'arif NU Karangnangka


STRUKTUR ORGANISASI 
MI MA'ARIF NU KARANGNANGKA






KEPALA MADRASAH : DARMINI, S.Pd.I
WAKIL KEPALA MADRASAH : KANAFI, S.Pd.I
WAKA KURIKULUM : SITI KUSNIAH, S.Pd.I
WAKA KESISWAAN : IMAM MUTTAQIN, S.Pd.I
BENDAHARA : ISNAENI HASANAH, S.Pd.I
OPERATOR MADRASAH : ARIS HIDAYAT, S.Pd.I
PEMBINA PRAMUKA : ARIS HIDAYAT, S.Pd.I


ISNAENI HASANAH, S.Pd.I
WALI KELAS I : ISNAENI HASANAH, S.Pd.I
WALI KELAS II : DARMINI, S.Pd.I
WALI KELAS III : SURATMI, S.Pd.I
WALI KELAS IV : KANAFI, S.Pd.I
WALI KELAS V : SUGENG, S.Pd.I
WALI KELAS VI : SITI KUSNIAH, S.Pd.I
GURU MAPEL PENJAS : ARIS HIDAYAT, S.Pd.I
GURU MAPEL : IMAM MUTTAQIN, S.Pd.I

Data Sarana Prasarana


Data Sarana Prasarana



MI Ma'arif NU Karangnangka









Luas Tanah : 1350 m2


Luas Bangunan : 680 m2


Sumber Penerangan : Listrik PLN







Sarana Pendukung Belajar









NO Jenis Ruang dan Alat Jumlah/ Kondisi
Satuan Baik Rusak Ringan Rusak Berat
1 Ruang Kelas 6 3 1 2
2 Ruang Guru 1 0 1 0
3 Ruang Perpustakaan 1 0 1 0
4 Ruang Kepala 1 0 1 0
5 Ruang Tata Usaha 1 0 1 0
6 Ruang Kesenian 1 0 0 1
7 Ruang UKS 1 0 0 1
8 Gudang 1 0 0 1
9 WC Guru 2 0 1 1
10 WC Siswa 2 0 2 0
11 Alat Kenthongan 1 Set 0 1 0
12 Alat Hadroh 1 Set 0 1 0

Profil MI Ma'arif NU Karangnangka


Profil MI Ma'arif NU Karangnangka
Tahun Pelajaran 2014/2014




1. Profil Madrasah

a NSM : 111233020171
b NPSN : 60710394
c Nama Madrasah : MI Ma'arif NU Karangnangka
d NPWP : 02.192.584.7-521.010
e Status Madrasah : Swasta
f Waktu Belajar : Pagi
2. Nama Kepala Madrasah
a Kepala Madrasah : Darmini, S.Pd.I
b Jenis Kelamin : Perempuan
c Status Kepegawaian : PNS
d NIP : 197108272000032001
e Pendidikan Terakhir : S 1
3. Alamat Madrasah
a Jalan : Jln. Raya Karangnangka Rt 01/01
b Provinsi : Jawa Tengah
c Kab/Kota : Banyumas
d Kecamatan : Kedungbanteng
e Desa/Kelurahan : Karangnangka
f Kode Pos : 53152
g Latitude : -7374437
h Longitud : 109,219,889
4. Website dan Email

a Website : http://mimanukarangnangkabms.blogspot.com
b Email : kmimaarif@yahoo.com
5. Informasi Dokumen Perijinan

a Tahun Berdiri : 1978
b No SK Pendirian : Lk.3.c/2093/Pem.MI/78
c Tgl SK Pendirian : 08/01/1978
d No SK Operasional : Kd.11.02/4/PP.00/3369/2012
e Tgl SK Operasional : 03/09/2001
f Status Akreditasi : Akreditasi B
g Tahun Akreditasi : 2011
h No SK Akreditasi : KW.11.4/4/PP.03.2/623.2.38/200

Thursday, June 26, 2014

PPDB MIMA NU Karangnangka Th. Pelajaran 2014/2015

Assalamualaikum, Wr. Wb. MI Ma'arif NU Karangnangka Kec. Kedungbanteng Kab. Banyumas membuka pendaftaran siswa baru tahun pelajaran 2014/2015 dengan syarat-syarat sebagai berikut :
  1. Menyerahkan FC Akte Kelahiran/ Kenal Lahir dan FC Kartu Keluarga
  2. Menyerahkan Pas Photo Ukuran 3 x 4 satu lembar
  3. Menyerahkan FC Ijazah TK dilegalisir
  4. Bebas biaya pendaftaran
  5. Pendaftaran bisa langsung ke MI kami dengan alamat JL. Raya Karangnangka No 2 RT 01 RW 01 Kec. Kedungbanteng Kab. Banyumas.
  6. Ke email kami : kmimaarif@yahoo.com
  7. Atau hubungi di : 085747005717
Terima Kasih, Wassalamu'alaikum, Wr. Wb.

Wednesday, May 14, 2014

Creative Problem Solving Dalam Pembelajaran Matematika

Creative Problem Solving Dalam Pembelajaran Matematika. Model Creative problem Solving adalah suatu model pembelajaran yang melakukan pemusatan pada pengajaran dan keterampilan pemecahan masalah, yang diikuti dengan penguatan keterampilan. Ketika dihadapkan dengan pertanyaan, siswa dapat melakukan keterampilan memecahkan masalah untuk memilih dan mengembangkan tanggapannya. Tidak hanya dengan cara menghafal tanpa dipikir, keterampilan memecahkan masalah memperluas proses berfikir. (Pepkin, 2004 :1).

Suatu soal yang dianggap sebagai masalah adalah soal yang memerlukan keaslian berfikir tanpa adanya contoh penyelesaian sebelumnya. Masalah berbeda dengan soal latihan. Pada soal latihan, siswa telah mengetahui cara menyelesaikannya, karena telah jelas antara hubungan antara yang diketahui dengan yang ditanyakan, dan biasanya telah ada contoh soal.

pada masalah siswa tidak tahu bagaimana cara menyelesaikannya, tetapi siswa tertarik dan tertantang untuk menyelesaikannya. Siswa menggunakan segenap pemikiran, memilih strategi pemecahannya, dan memproses hingga menemukan penyelesaian dari suatu masalah (suyitno, 2003 : 34)

Adapun langkah-langkah model pembelajaran CPS ini sebagai berikut :
  1. Klarifikasi masalah, klarifikasi masalah meliputi pemberian penjelasan kepada siswa tentang masalah yang diajukan, agar siswa dapat memahami tentang penyelesaian seperti apa yang diharapkan.
  2. Pengungkapan pendapat, pada tahap ini siswa dibebaskan untuk mengungkapkan pendapat tentang berbagai macam stategi penyelesaiannya.
  3. Evaluai dan pemilihan, pada tahap evaluasi dan pemilihan ini, setiap kelompok mendiskusikan pendapat-pendapat atau strategi-strategi mana yang cocok untuk menyelesaikan masalah.
  4. Implementasi, pada tahap ini siswa menentukan strategi mana yang dapat diambil untuk menyelesaikan masalah, kemudian menerapkannya sampai menemukan penyelesaian masalah tersebut (Pepkin, 2004 :2)

Tuesday, May 13, 2014

Pembelajaran Terpadu Melalui Eksta Pramuka

Pembelajaran Terpadu Melalui Eksta Pramuka. Akhir-akhir ini ramai dalam dunia pendidikan tentang pembelajaran tepadu. Melalui kurikulum 2013 pemerintah juga mencoba menggunakan sistem pembelajaran terpadu. Pembelajaran terpadu sudah banyak digunakan di sekolah-sekolah terpadu. Sebenarnya kalau kita amati bahkan pada ekstrakurikuler pramuka sistem pembelajarannya terpadu dan sangat rapi dalam konsepnya sehingga merangkum semua aspek pribadi siswa.
Mari kita telaah sedikit Pembelajaran Terpadu Melalui Ekstra Pramuka :
Dari kurikulumnya, pramuka mempunyai kurikulum yang jelas untuk tiap jenjang tingkatan dimulai dari siaga, penggalang, penegak, dan pandega, semua terdapat dalam SKU (Syarat kecakapan umum), TKU (tanda kecakapan umum, dan TKK (tanda kecakapan khusus). Untuk dapat menjadi dapat naik kejenjang selanjutnya seorang anggota pramuka harus melalui uji SKU atau SKK, TKU atau TKK bahkan anggota dikatakan resmi lulus uji jika ia telah dilantik oleh pembinanya. Ujian tersebut melalui pengetahuan, praktek, dan pengamalan sehari-hari.

Dari Segi materi, pramuka juga mempunyai keterkaitan dengan materi pelajaran sebagai contoh pada mata pelajaran matematika di pramuka ada materi menaksir tinggi, menaksir lebar, bukan hanya teori tetapi juga praktek, pada mata pelajaran IPA tumbuh-tumbuhan, pada materi pramuka juga ada materi mengenal jenis-jenis tumbuhan yang ada disekitar yang dapat dimanfaatkan dan yang dapat merugikan atau berbahaya, pada materi PKN juga terdapat dalam pramuka karena pramuka mengajarkan tentang sejarah dan struktur pemerintahan, pada pelajaran olah raga terdapat materi gerak dasar jalan, lari, lompat, berkemah dan lainnya hal itu juga diajarkan dalam kegiatan pramuka seperti PBB, dan berkemah, dan masih banyak mata pelajaran yang mempunyai keterkaitan dengan pramuka. memang tidak selengkap mata pelajaran akan tetapi dapat mendukung dan menambahwah wawasan siswa kegiatan pramuka.

Jika diteliti lebih mendalam lagi kegiatan pramuka mempunyai nilai yang sangat baik bagi tercapainya tujuan pembelajaran.

Tuesday, May 6, 2014

Program Bansos Dirjend Pendis Tahun Anggaran 2014

Program Bansos Dirjend Pendis Tahun Anggaran 2014. Bagi Madrasah baik tingkat Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah, dan Madrasah Aliyah dari Kementerian Agama Republik Indonesia ada dana Bantuan Sosial untuk rehab sekolah dan perpustakaan tapi kami belum tahu diperuntukan untuk madrasah yang belum pernah menerima dana bansos atau bebas untuk informasi lengkapnya bisa dilihat di http://www.kemenag.go.id atau bisa langsung klik di sini.
terima kasih, semoga bermanfaat.

Wednesday, April 23, 2014

Aliran-Aliran Dalam Pendidikan

Aliran-Aliran Dalam Pendidikan. Dalam dunia pendidikan kita mengenal tiga macam aliran pendidikan yaitu aliran nativisme, aliran empirisme, dan aliran convergensi. aliran pendidikan penting kita ketahui karena aliran-aliran pendidikan ini membahas bagaimana pengaruh gen atau keluarga, pengaruh lingkungan bagi perkembagan anak didik dalam pembelajaran. Mari kita bahas aliran-aliran pendidikan tersebut.
  1. Aliran nativisme yang dipelopori oleh Schopenhauer. Beliau mengatakan bahwa bakat mempunyai peranan yang penting. Tidak ada gunanya orang mendidik kalau bakat anak memang jelek. Sehingga pendidikan diumpamakan "merubah emas menjadi perak" jadi suatu hal yang tidak mungkin. Kalimat tersebut mungkin masih sulit dipahami, maksudnya aliran nativisme ini berpendapat bahwa faktor genetik yang diwariskan oleh orang tua baik barupa bakat, sifat, atau kemampuan menjadi faktor penentu keberhasilan dalam pendidikan. Seseorang akan mudah diarahkan atau dididik apabila dia telah mewarisi perlaku baik, seseorang akan mudah diajar musik misalnya apabila dia telah memiliki bakat bermain musik karena orang tuanya seorang musisi dan sebaliknya seseorang akan sulit diajar musik misalkan apabila dia tidak punya bakat musik yang diwariskan oleh orang tua. Singkatnya pengaruh keluarga dalam proses pendidikan sangat penting.
  2. Aliran empirisme yang dipelopori oleh John Locke. Beliau mengatakan bahwa pendidikan itu perlu sekali. Teori ini terkenal dengan teori tabularasa. yang artinya anak lahir diumpamakan sebagai kertas putih bersih dan tergantung kepada yang menulis, siapa yang menulis? tentu saja pendidik. Jadi anak akan dijadikan apa saja tergantung daripada pendidiknya. Disini kelihatan betapa pentingnya pendidikan itu. Lebih lanjut saya ulas bahwa, aliran empirisme ini mencoba mengungkapkan seseorang bisa dirubah melalui pendidikan, bagaimanapun latar belakang seseorang itu asal mendapatkan pengarahan dan pendidikan yang baik, maka anak itu bisa menjadi baik, aliran ini juga mencoba menjelaskan bahwa pengaruh lingkungan sangat berpengaruh bagi perkembangan kedewasaan seseorang, dia akan menjadi baik manakala lingkungan sekitarnya baik, atau dia akan menjadi buruk manakala lingkungan sekitarnya buruk. Jadi aliran ini beranggapan bahwa bukan faktor genetik atau keturunan yang berpengaruh pada pendidikan seseorang akan tetapi faktor lingkungan.
  3. Aliran convergensi yang dipelopori oleh Wiliam Stern. Aliran ini mengakui kedua duanya pendidikan itu perlu sekali, tetapi semua ini terbatas karena bakat daripada anak didik. Aliran ini mencoba menggabungkan dua aliran diatas yaitu aliran nativisme dan aliran empirisme. sehingga dapat disimpulkan aliran convergensi beranggapan bahwa manusia dalam proses pendidikan dipengaruhi oleh dua faktor yaitu faktor genetic dan faktor lingkungan. Bakat atau keterampilan seseorang tidak akan berkembang tanpa adanya proses pendidikan atau lingkungan yang mendukung, begitu pula manusia akan lambat untuk menyerap suatu keterampilan apabila dia memang tidak mempunyai bakat.

Friday, April 4, 2014

Pengertian Media Pembelajaran Menurut Para Ahli

Pengertian Media Pembelajaran Menurut Para Ahli. Media pembelajaran secara umum adalah alat bantu proses belajar mengajar. Segala sesuatu yang dapat dipergunakan untuk merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemampuan atau ketrampilan pebelajar  sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar. Batasan ini cukup luas dan mendalam mencakup pengertian sumber, lingkungan, manusia dan metode yang dimanfaatkan untuk tujuan pembelajaran / pelatihan.
Sedangkan menurut Briggs (1977) media pembelajaran adalah sarana fisik untuk menyampaikan isi/materi pembelajaran seperti : buku, film, video dan sebagainya. Kemudian menurut National Education Associaton(1969) mengungkapkan bahwa media pembelajaran adalah sarana komunikasi dalam bentuk cetak maupun pandang-dengar, termasuk teknologi perangkat keras.

Posisi media pembelajaran. Oleh karena proses pembelajaran merupakan proses komunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem, maka media pembelajaran menempati posisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran. Tanpa media, komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasi juga tidak akan bisa berlangsung secara optimal. Media pembelajaran adalah komponen integral dari sistem pembelajaran
Dari pendapat di atas disimpulkan bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat menyalurkan pesan, dapat merangsang fikiran, perasaan, dan kemauan peserta didik sehingga dapat mendorong terciptanya proses belajar pada diri peserta didik.
Menurut Edgar Dale, dalam dunia pendidikan, penggunaan media pembelajaran seringkali menggunakan prinsip Kerucut Pengalaman, yang membutuhkan media seperti buku teks, bahan belajar yang dibuat oleh guru dan “audio-visual”.
Ada beberapa jenis media pembelajaran, diantaranya :
  1. Media Visual : grafik, diagram, chart, bagan, poster, kartun, komik
  2. Media Audial : radio, tape recorder, laboratorium bahasa, dan sejenisnya
  3. Projected still media : slide; over head projektor (OHP), in focus dan sejenisnya
  4. Projected motion media : film, televisi, video (VCD, DVD, VTR), komputer dan sejenisnya.
Pada hakikatnya bukan media pembelajaran itu sendiri yang  menentukan hasil  belajar. Ternyata keberhasilan menggunakan media pembelajaran dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar tergantung pada (1) isi pesan, (2) cara menjelaskan pesan, dan (3) karakteristik penerima pesan. Dengan demikian dalam memilih dan menggunakan media, perlu diperhatikan  ketiga faktor tersebut. Apabila ketiga faktor tersebut mampu disampaikan dalam media pembelajaran tentunya akan memberikan hasil yang maksimal.
Tujuan menggunakan media pembelajaran :
Ada beberapa tujuan menggunakan media pembelajaran, diantaranya yaitu :
-          mempermudah proses belajar-mengajar
-          meningkatkan efisiensi belajar-mengajar
-          menjaga relevansi dengan tujuan belajar
-          membantu konsentrasi mahasiswa
-          Menurut Gagne : Komponen sumber belajar yang dapat merangsang siswa untuk belajar
-          Menurut Briggs : Wahana fisik yang mengandung materi instruksional
-          Menurut Schramm : Teknologi pembawa informasi atau pesan instruksional
-          Menurut Y. Miarso : Segala sesuatu yang dapat merangsang proses belajar siswa
Tidak diragukan lagi bahwa semua media itu perlu dalam pembelajaran. Kalau sampai hari ini masih ada guru yang belum menggunakan media, itu hanya perlu satu hal yaitu perubahan sikap. Dalam memilih media pembelajaran, perlu disesuaikan dengan kebutuhan, situasi dan kondisi masing-masing. Dengan perkataan lain, media yang terbaik adalah media yang ada. Terserah kepada guru bagaimana ia dapat mengembangkannya secara tepat  dilihat dari isi, penjelasan pesan dan karakteristik siswa untuk menentukan media pembelajaran tersebut.

Berita Kesejahteraan Guru Tahun 2014

Berita Kesejahteraan Guru Tahun 2014. Menelaah Kebijakan Pemerintah tentang kesejahteraan guru. Dunia pendidikan saat ini boleh dikatakan sedang menjadi anak emas, berbagai jenis bantuan dari pemerintah untuk dunia pendidikan terutama BOS, BSM, BOS Damping, dan yang lainnya sangat membantu lembaga pendidikan khususnya bagi swasta untuk terus menjalankan operasional sehari-hari demi kelangsungan proses pendidikan. Tak cuma itu pemerintah juga mulai memperhatikan nasib guru dengan memberikan tunjangan bagi guru sertifikasi yang gajinya sama atau disamakan dengan Guru PNS, guru wiyata bakti juga mendapat tunjangan fungsional setahun mendapatkan 3 juta rupiah, dan diberikan dua semeter setiap semester mendapatkan 1 juta 5 ratus ribu rupiah. Pemerintah sekarang juga sangat memperhatikan anak-anak sekolah, dengan memberikan bantuan-bantuan yang berbagai macam, hal itu membuat sekolah menjadi lega, karena tanpa diimbangi seperti itu sekolah akan kebingungan dalam menyediakan keperluan anak-anak didiknya. Kita patut berterima kasih kepada pemerintah. Maka apabila seorang siswa yang tidak mau belajar dengan rajin, membolos, atau tidak mau sekolah sangat mengecewakan pemerintah.

Dibalik itu semua, Nasib guru honor semakin memprihatinkan, memang pemerintah baru-baru ini mengadakan tes CPNS baik yang umum maupun yang tenaga honorer tertinggal K2, namun dibalik itu masih banyak guru-guru wiyata bakti yang bekerja dengan keras, semangat, akan tetapi gajinya masih dibawah "garis kemiskinan". Hal ini disebabkan ada mohon maaf Guru yang sudah PNS juga Sertifikasi sehingga gajinya dobel, ada pula yang sudah sertifikasi juga mendapatkan tunjangan fungsional. Dampaknya guru yang seharusnya mendapatkan sertifikasi atau PNS menjagi tidak, Guru yang seharusnya mendapatkan tunjangan fungsional menjadi tidak. Memang sih Pemerintah memperhatikan nasib guru tapi itu untuk siapa?? apakah guru wiyata bakti?

Rata-rata guru wiyata bakti berpenghasilan 70- 600 ribu per bulan paling banyak 200-300 per bulan, sedangkan beban kerja dan tuntutan sama dengan guru yang sudah PNS maupun sertifikasi,kadang-kadang guru wiyata bakti tergilas pula dengan Tes CPNS. sedangkan antara kuota dengan jumlah pelamar atau pendaftar berbanding 1 : 1000, belum lagi ada permainan di situ,.

Coba pemerintah mulai menyumbangkan pikirannya untuk guru wiyata bakti, apabila guru yang PNS tidak gaji mendapatkan sertifikasi juga atau mungkin hanya berapa persen gaji atau bagaimana pemerintah labih tahu itu, Maka anggaran itu mungkin sedikit bisa untuk mengobati keterpurukan guru wiyata bakti, atau ada UMK atau UMR bagi guru wiyata bakti, kadang miris juga guru yang mencetak anak bangsa berpendidikan minimal S1 kalah dengan penghasilan orang yang kerja di perusahaan atau toko yang pendidikan SMA minimal, atau kalah dengan sopir. saya si tidak menuntut PNS tapi ya mungkin bisa kali gaji guru di UMK kan, sehingga menjadi pencerah bagi para guru wiyata bakti.

Walaupun Saya belum PNS, Belum Sertifikasi, Belum mendapatkan Tunjangan fungsional padahal saya sudah 2,5 tahun mengabdi dengan gaji dibawah 300 ribu, tapi saya tetap mengerjakan tugas mengajar dengan disiplin, berangkat pagi, bahkan tidur disekolah, pagi-pagi beres-beres, nyapu kantor, nyapu koridor, jam 7 mulai ngajar sampai jam pelajaran selesai, dapat tugas tambahan lagi jadi operator sekolah, yang ngurusi pendataan gituuh, terus ada lagi ngajar pramuka,,kalau hari sabtu. pikir saya eeeeh mbok ada malaikat menjatuhkan berkah sesuatu gitu padaku kelak.

Permasalahan Lain kenapa kok guru wiyata bakti jumlahnya lebih banyak sekarang dibandingkan dengan guru PNS atau sertifikasi, apa karena jumlah sekolah yang tetap sedangkan jumlah lulusan dari pendidikan semakin banyak? atau guru-guru yang bukan jalur pendidikan turut andil menjadi guru?sehingga pemerintah tidak kuasa menampung seluruhnya untuk mensejahterakan guru? ya itu persoalan yang menjadi PR kita bersama.

Tuesday, February 25, 2014

Berita Kemenag Tentang Beasiswa S1 Tahun 2014

Berita Kemenag Tentang Beasiswa S1 Tahun 2014.  Program Bantuan Beasiswa S1 Kemenag bagi guru madrasah dan peningkatan kompetensi kepala sekolalah dapat di lihat disini

Friday, February 21, 2014

Cara Belajar Yang Efektif

Cara Belajar Yang Efektif . Dalam proses pembelajaran seorang guru dapat melatih siswanya agar dapat belajar yang cepat, efektif, dan dapat memperoleh hasil yang baik. berikut ini ada beberapa cara belajar yang efektif diataranya sebagai berikut :
1. Belajar dengan kata-kata. Cara ini bisa kita mulai dengan mengajak seorang teman yang senang bermain dengan bahasa, seperti bercerita dan membaca serta menulis. Cara belajar ini sangat menyenangkan karena membantu kita mengingat nama, tempat, tanggal, dan hal-hal lainnya dengan cara mendengar kemudian menyebutkannya.
2. Belajar dengan pertanyaan. Bagi sebagian orang, belajar makin efektif dan bermanfaat bila itu dilakukan dengan cara bermain dengan pertanyaan. Misalnya, kita memancig keingintahuan dengan berbagai pertanyaan. Setiap kali muncul jawaban, kejar dengan pertanyaan, hingga didapatkan hasil akhir atau kesimpulan.
3. Belajar dengan gambar. Ada sebagian orang yang lebih suka belajar dengan membuat gambar, merancang, melihat gambar, slide, video, atau film. Orang yang memiliki kegemaran ini, biasa memiliki kepekaan tertentu dalam menangkap gambar atau warna, peka dalam membuat perubahan, merangkai dan membaca kartu.
4. Belajar dengan musik. Detak irama, nyanyian, dan mungkin memaikan salah satu instrumen musik, atau selalu mendengarkan musik. Ada banyak orang yang suka mengingat beragam informasi dengan cara mengingat notasi atau melodi musik. Ini yang disebut dengan ritme hidup. Mereka berusaha mendapatkan informasi terbaru mengenai beragam hal dengan cara mengingat musik atau notasi kemudian bisa membuatnya mencari informasi yang berkaitan dengan itu. Misalnya mendengarkan lagu jazz, lalu tergelitik bagaimana lagu itu dibuat, siapa yang membuat, dimana, dan pada saat seperti apa lagu itu muncul. Informasi yang mengiringi lagu itu, bisa saja tak sebatas cerita tentang musik, tapi juga manusia, teknologi, dan situasi sosial politik pada kurun waktu tertentu.
5. Belajar dengan bergerak. Gerak manusia, menyentuh sambil berbicara dan menggunakan tubuh untuk mengekspresikan gagasan adalah salah satu cara belajar yang menyenangkan. Mereka yang biasanya mudah memahami atau menyerap informasi dengan cara ini adalah kalangan penari, olah ragawan. Jadi jika anda termasuk kelompok yang aktif, tak ada salahnya mencoba belajar sambil melakukan beragam aktivitas menyenangkan seperti menari atau berolah raga.
6. Belajar dengan bersosialisasi. Bergabung dan membaur dengan orang lain adalah cara terbaik mendapatkan informasi dan belajar secara cepat. Dengan berkumpul, kita bisa menyerap berbagai informasi terbaru secara cepat dan mudah memahaminya. Dan biasanya informasi yang didapat dengan cara ini akan lebih lama terakam dalam ingatan.
7. Belajar dengan kesendirian. Ada sebagian orang yang gemar melakukan segala sesuatunya, termsuk belajar dengan menyepi. Untuk mereka yang seperti ini, biasanya suka tempat yang tenang dan ruang yang terjaga privasinya. Jika anda termasuk orang seperti ini maka memiliki kamar pribadi sangat membantu anda bisa belajar dengan tenang secara mandiri,

20 Sikap Guru Dalam Proses Pembelajaran

20 Sikap Guru Dalam Proses Pembelajaran. berikut ini ada 20 sikap yang harus dimiliki oleh seorang guru diataranya sebagai berikut :
1. Memiliki kadar pengetahuan yang luas dan terkini khususnya mata pelajaran yang menjadi spesialisnya
2. Berpengalaman mengajar
3. Ucapannya jelas
4. Antusias
5. Peduli
6. Ceria dan santai
7. Siap bekerja sama dengan guru lain maupun orang tua siswa
8. Berniat memperbaiki kecakapan mengajarnya dan memajukan ilmu pendidikannya
9. Kelasnya secara sturktural teratus baik, utnuk memaksimalkan waktu mengajar
10. Menempelkan atauran pada dinding kelas
11. Menempelkan karya semua siswa di dinding kelas
13. Menjaga waktu transisi sedikit mungkin
14. Masuk kelas dalam kondisi siap.
15. Dorongan positif
16. Memonitor dan menganangi gangguan kecil di kelas
17. Suka berkeliling
18. Mendisiplinkan siswa secara adil dan wajar
19. Menyampaikan harapan akademis yang tinggi
20. Mengajar berdasarkan teori dan praktek pendidikan yang kuat

Tuesday, February 4, 2014

Jenis-Jenis Anak Berkebutuhan Khusus

Kami perbaharui postingan kali ini dengan judul "Jenis-Jenis Anak Berkebutuhan Khusus". Kelainan pada anak yang menyebabkan anak memiliki kebutuhan khusus ada beberapa jenis dan beberapa faktor yang menyebabkannya diantaranya :
  1. Kelainan mental
  2. Kelainan fisik
  3. Kelainan emosi
Adapun faktor yang menyebabkan kelainan antara lain : faktor herediter, faktor infeksi, faktor keracunan, dan faktor kekurangan gizi.

Sedangkan anak berkebutuhan khusus bila ditinjau dari waktu terjadinya kelainan dapat dikelompokkan : Prenatal, peri-natal,dan pasca natal.

Kelainan yang diderita anak dapat menimbulkan berbagai dampak, baik terhadap keluarga maupun anak itu sendiri. Dampak yang ditimbulkan adanya anak berkebutuhan khusus dapat dibagi menjadi : dampak fisiologis, dampak psikologis, dan dampak sosiologis.

Menurut Hallahan dan Kauffman (1991) bentuk penyelenggaraan pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus ada berbagai pilihan yaitu :
  1. Reguler Class Only (kelas biasa dengan guru biasa)
  2. Reguler Class With Consultation (kelas biasa dengan konsultasi guru PLB)
  3. Itinerant Teacher (kelas biasa dengan guru kunjung)
  4. Resource Teacher (guru sumber, yaitu kelas biasa dengan guru biasa, namun dalam beberapa kesempatan anak berada di ruang sumber dengan guru sumber)
  5. Pusat Diagnostik-Prescriptif
  6. Hospital or Homebound Instruction (pendidikan di rumah atau di rumah sakit, yakni kondisi anak yang memungkinkan belum masuk ke sekolah biasa)
  7. Self-contained Class (kelas khusus di sekolah biasa dengan guru PLB)
  8. Special Day School (sekolah luar biasa tanpa asrama)
  9. Residential School (sekolah luar biasa berasrama)

Sunday, February 2, 2014

Hari Guru di Negara Bagian Amerika

Melanjutkan Artikel kemaren tentang Hari Guru di Negara - Negara Asia sekarang kami akan menyampaikan tentang Hari Guru di Negara Bagian Amerika, oke langsung saja :
  • Amerika Serikat : minggu pertama dibulan Mei (Minggu Apresiasi Guru)
  • Argentina : 11 September. Hari peringatan wafatnya Domingo Faustino Sarmiento, seorang pendidik dan politisi Argentina.
  • Brazil : 15 Oktober (Sejak 1963). Pertama kali dirayakan tahun 1947 di Sao Paulo oleh sejumlah guru dari sebuah sekolah kecil. Tanggal 15 Oktober disepakati sebagai hari guru karena pada tanggal tersebut, Dom Pedro I menyetujui dekrit penataan kembali sekolah dasar di Brazil.
  • Chili : 16 Oktober. Pada tahun 1974. tanggal 10 Desember disepakati sebagai hari guru karena penyair Chili Gabriela Mistral menerima Penghargaan Nobel pada 10 Desember 1945. Sejak tahun 1977, hari guru diubah menjadi tanggal 16 Oktober untuk memperingati berdirinya Institut Guru Chili (Cholegio de Profesores de Chile)
  • Meksiko : 15 Mei (sejak 1918)
  • Peru : 6 Juli (sejak 1953). Pejuang kemerdekaan Jose de San Martin mendirikan sekolah umum untuk laki-laki setelah Jose Bernardo de Tagle meloloskan resolusi pendidikan pada 6 Juli 1822.

Hari Guru Negara - Negara di Asia

Pada tahun 2014 ini kami akan perbaharui artikel kami, kali ini akan membahas tentang Hari Guru Negara - Negara di Asia sebagai berikut :
  • Filipina : 5 Oktober. Peringatan hari guru (bahasa Tagalog : Arawng mga Guro) ditetapkan tanggal 5 Oktober berdasarkan Perintah Presiden No. 479. Walaupun demikian, hari guru biasanya dirayakan di sekolah-sekolah dasar dan sekolah menengah sekitar bulan september dan oktober.
  • Hong Kong : 10 September (hingga 1997 : 28 September). 
  • India : 5 September. Hari ulang tahun Presiden India Dr. Sarvapalli Radhakrishnan yang juga seorang guru ditetapkan sebagai hari guru. Disekolah-sekolah diadakan perayaan dan murid yang paling senior memaikan peran sebagai guru.
  • Indonesia : 25 November. Hari Guru Nasional diperingati bersama hari ulang tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Hari Guru Nasional bukan hari libur resmi, dan dirayakan dalam bentuk upacara peringatan disekolah-sekolah dan pemberian tanda jasa bagi guru, kepala sekolah, dan pengawas. Guru di Indonesia dianggap sebagai pahlawan tanpa tanda jasa.
  • Iran : 2 Mei. Peringatan wafatnya Morteza Montahari sebagai martir pada 2 Mei 1979.
  • Korea Selatan : 15 Mei. Hari guru dirayakan sejak tahun 1963 di Seoul, dan sejak tahun 1964 di kota Chuncheon. Perayaan ini dimulai oleh sekelompok anggota palang merah remaja yang mengunjungi guru-guru yang sedang sakit dirumah sakit. Perayaan hari guru secara nasional tidak dilangsungkan dari tahun 1973 hingga 1982, dan baru dilanjutkan kembali sejak tahun 1983. Guru menerima hadiah bunga anyelir.
  • Malaysia : 16 Mei. Tanggal 16 Mei 1956, Majelis Undang-Undang Persekutuan Tanah Melayu menerima rancangan kurikulum dari laporan Jawatankuasa Pelajaran.
  • Pakistan : 5 Oktober.
  • RRC : 10 September. Murid-murid biasanya memberikan hadiah balas jasa kepada guru, seperti kartu ucapan dan bunga.
  • Singapura : 1 September (hari libur sekolah). Perayaan dilakukan sehari sebelumnya, dan murid-murid dipulangkan lebih awal.
  • Taiwan : 28 September (ulang tahun Konfusius.
  • Thailand : 16 Januari (sejak 1957).
  • Turki : 24 November (sejak 1981)
  • Vietnam : 20 November. Hari libur sekolah untuk mengunjungi guru dan mantan guru dirumah masing - masing
mimanukarangnangkabms.blogspot.com mimanukarangnangkabms.com